Ketombe merupakan masalah yang sering dihadapi oleh banyak orang dan kerap menimbulkan rasa gatal di kulit kepala. Gatal ini memang cukup mengganggu, tetapi apakah ketombe boleh digaruk?
Sebenarnya, menggaruk ketombe dan kulit kepala tidaklah disarankan.Berikut ini kita akan membahas apakah ketombe tidak boleh digaruk, apa dampak buruk jika ketombe dan kulit kepala sering digaruk, serta apakah ketombe bisa hilang sendiri. Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!
Apakah Ketombe Boleh Digaruk?
Menggaruk kulit kepala yang gatal karena ketombe memang bisa memberikan kepuasan sesaat, namun pada kenyataannya, tindakan ini justru bisa menimbulkan masalah kulit kepala yang lebih serius.
Jadi, jawaban dari pertanyaan "apakah rambut ketombe boleh digaruk" adalah tidak dianjurkan sebab menggaruk hanya akan memperparah kondisi kulit kepala.
Selain itu, kamu mungkin juga bertanya-tanya, “Apakah ketombe bisa hilang sendiri?”
Perlu dipahami bahwa untuk kasus ketombe ringan, masalah ini kadang-kadang bisa hilang dengan sendirinya. Namun pada umumnya, ketombe tidak bisa hilang sepenuhnya tanpa pengobatan dan perawatan yang tepat. Setiap orang yang berketombe perlu mengidentifikasi penyebab dan faktor risiko ketombe serta melakukan tindakan perawatan yang sesuai untuk mengatasi masalah ini.
4 Dampak Buruk Ketombe Digaruk
Berikut adalah beberapa dampak buruk yang mungkin terjadi jika kamu terus-menerus menggaruk kulit kepala.
1. Infeksi Kulit Kepala
Salah satu dampak utama dari menggaruk kulit kepala yang gatal akibat ketombe adalah melukai lapisan atas kulit kepala. Luka kecil ini menjadi celah bagi bakteri dan jamur untuk masuk ke dalam kulit, menyebabkan infeksi. Selain itu, kuku juga bisa menjadi sarana penularan bakteri dan jamur dari area lain yang terinfeksi. Infeksi pada kulit kepala umumnya menyebabkan rasa perih dan gatal yang semakin parah, serta munculnya luka yang lebih dalam dan meradang.
2. Awetnya Ketombe dan Bertambahnya Masalah Kulit Kepala
Ketika kamu menggaruk kulit kepala, maka kamu secara tidak langsung memicu produksi minyak lebih banyak. Minyak berlebih ini akan menarik lebih banyak kotoran, debu, serta jamur yang menyebabkan ketombe semakin banyak dan gatal. Bahkan lama kelamaan, ketombe yang tidak segera ditangani ini bisa mengakibatkan masalah lain seperti rambut rontok, psoriasis, dan dermatitis seboroik.
3. Perubahan Tekstur Rambut dan Pertumbuhan Rambut
Menggaruk kulit kepala dengan kuat dapat merusak folikel rambut dan akar rambut. Akibatnya, pertumbuhan rambut bisa terhambat, dan rambut yang tumbuh pun dapat memiliki tekstur yang berbeda. Keadaan seperti ini tentunya merugikan, terutama jika rambut merupakan bagian penting yang mendukung penampilan seseorang.
4. Gangguan Psikologis
Gatal yang terus-menerus dirasakan oleh seseorang bisa membuat individu tersebut merasa tidak nyaman dan tersiksa secara emosional. Keadaan ini bisa menguras konsentrasi dan mengganggu aktivitas sehari-hari, bahkan berdampak pada gangguan tidur dan penurunan kualitas hidup.
5 Cara Menghilangkan Ketombe di Kepala Secara Alami
Nah, berikut ini lima cara alami dan efektif untuk mengatasi masalah ketombe:
1. Menggunakan Cuka Sari Apel
Cuka sari apel dikenal karena sifat antimikroba dan anti-inflamasinya yang dapat membantu mengurangi infeksi jamur, penyebab utama ketombe. Selain itu, cuka sari apel juga dapat membantu menyeimbangkan pH kulit kepala yang bisa mencegah perkembangan jamur. Untuk menggunakan cuka sari apel, campurkan dengan air dengan perbandingan yang sama, lalu pijat ke kulit kepala dan biarkan selama 15-20 menit sebelum dibilas secara menyeluruh.
2. Menggunakan Baking Soda
Baking soda bisa menjadi solusi alami yang baik untuk menghilangkan ketombe. Sifat eksfoliatifnya membantu menghapus sel-sel mati dan kontrol sebum di kulit kepala. Campur baking soda dengan sedikit air untuk membuat pasta, lalu aplikasikan ke kulit kepala. Diamkan selama 15-20 menit sebelum dibilas dengan air hangat.
3. Menggunakan Minyak Kelapa
Minyak kelapa memiliki sifat antijamur dan pelembab yang membuatnya sangat efektif dalam menghilangkan ketombe. Aplikasikan minyak kelapa ke kulit kepala dan pijat secara lembut. Diamkan semalaman untuk hasil terbaik. Selain itu, minyak kelapa juga dapat membantu melembabkan kulit kepala dan menjaga kesehatan rambut secara umum.
4. Menggunakan Lidah Buaya
Lidah buaya adalah obat alami yang efektif untuk berbagai masalah kulit dan rambut, termasuk ketombe. Lidah buaya membantu mengendalikan peradangan kulit kepala dan menjaga kulit kepala tetap lembut dan terhidrasi. Aplikasikan gel lidah buaya langsung ke kulit kepala dan diamkan selama sekitar setengah jam sebelum membilasnya dengan air hangat.
5. Menggunakan Teh Hijau
Teh hijau memiliki antioksidan dan sifat anti-inflamasi yang bisa membantu mengontrol ketombe seraya menjaga kulit kepala tetap sehat dan terhidrasi. Rebus beberapa kantong teh hijau dan biarkan airnya mendingin, lalu semprotkan ke kulit kepala dan biarkan bekerja selama sekitar 20 menit sebelum dibilas.
Secara keseluruhan, cara menghilangkan ketombe berkerak di kepala secara alami dapat ditemukan dalam beberapa bahan alami yang mungkin sudah ada di rumah. Namun, ingatlah bahwa kunci efektivitas metode ini adalah konsistensi. Gunakan salah satu metode di atas secara konsisten.
Baca Juga: Cara Menghilangkan Ketombe Kering Secara Alami
Rekomendasi Shampo untuk Mengatasi Ketombe Gatal
Selain menerapkan cara tersebut di atas, jangan lupa untuk menggunakan shampo khusus anti gatal. Salah satu rekomendasi shampo yang bisa kamu gunakan adalah CLEAR Fresh Cool Lemon. CLEAR Fresh Cool Lemon punya kandungan 10x Super Vitamin, Smartclean Tech, dan Kesegaran Lemon. Yuk, sikat habis ketombe basah dan kering untuk 48 jam segar lawan minyak di kulit kepala!
Baca Juga: Shampo Anti Ketombe dan Gatal